Nelayanbet – Rahasianya Bisa Tampil Hebat Di AC Milan di situs bola online musim perdananya dengan klub Merah Hitam tersebut. Datang dari Real Madrid dengan bandrol di kisaran Rp 325 Miliar. Tidak banyak yang mengira Hernandez akan dengan cepat menjadi bintang di I Rossoneri. Namun pemain yang berusia 22-tahun itu ternyata mampu menunjukkan potensinya yang tidak pernah benar-benar bisa dikeluarkan saat masih bersama Los Blancos. Bermain di kompetisi baru, beserta klub dan juga rekan-rekan setim yang juga baru tentunya bukan hal mudah namun sang bek kiri memiliki hal-hal yang membantunya selama ini.
Menurut Hernandez sendiri beberapa hal yang menjadi kunci suksesnya adalah kemampuannya beradaptasi dengan cepat dengan Serie A. Keberhasilannya menghadapi tekanan bermain di tim besar seperti Milan, kepercayaan pelatih, bantuan rekan-rekannya dan dukungan fans. “Ini adalah tahun yang penting bagiku. Aku mampu beradaptasi dengan cepat dengan liga yang baru dan tekanan dalam bermain di klub besar. Kepercayaan yang diberikan pelatih kepadaku, bantuan dari rekan-rekan setimku dan rasa cinta dari para fans adalah hal yang paling fundamental,” ujar Hernandez kepada La Gazzetta dello Sport.
Rahasianya Bisa Tampil Hebat Di AC Milan
Berita Terkait : Raul Jimenez Inginnya Pindah Ke Klub Ini
Mantan pemain Espanyol itu juga memberikan kredit spesial kepada pelatih I Rossoneri saat ini Stefano Pioli dan juga striker berpengalaman asal Swedia Zlatan Ibrahimovic. Menurut Hernandez, keberadaan dua sosok tersebut juga sangatlah membantu dirinya hingga mampu memberikan penampilan terbaiknya bandar judi bola terbesar. “Kepercayaan yang diberikan pelatih Pioli kepadaku sangatlah penting. Aku berada di klub top dan memiliki kesempatan belajar dari yang terbaik, hal itulah yang paling aku apresiasi,” tambah bek kiri tersebut. “Bisa berlatih dengan Zlatan Ibrahimovic adalah sebuah anugrah, sebuah kesempatan untuk bekerja dengan salah satu pemain terbaik di dunia.”
Selain itu, hal penting lain yang membatunya menurut pemain berusia 22-tahun itu adalah cepatnya dia menemukan kenyamanan di Milan. Tidak butuh waktu lama untuknya agar dekat dengan rekan-rekan setimnya, kota, budaya dan memahami filosofi dari klub. “Saya langsung merasa seperti di rumah sendiri, dengan rekan-rekan setim, budaya, kota dan filosofi dari klub ini. Semua faktor tersebut sangat membantu diriku untuk mengeluarkan semua kemampuan terbaikku.”
Leave a Reply